Halo!!! saya sedang berencana untuk membuang sampah beberapa hari, dan sepertinya hari ini tepat karena telah begitu menumpuk di kepala. Reaksi yang pedas itu seperti sengatan lebah, awalnya biasa aja lama-lama bikin benjol dan nyeri (baca: nyesek). Kebiasaan saya ketika naek Pete-pete adalah duduk di dekat jendela memasang headset dan berakting seolah-olah sedang syuting video klip. Seperti biasa kalo pulang, jalan kaki ke Pengadilan Agama dan tunggu angkot. Angkot datang saya pun senang. Hal yang paling menyenangkan dalam hari-hari saya adalah ketika jarum jam menujukkan pukul 6 sore. (Lanjut ke part ketika di pete-pete) Malam ini jembatan maros terlihat begitu sunyi dan gelap, mungkin karena seharian hujan kali yee jadi sungai kelihatan lebih tinggi dan orang-orang lebih suka mengeram dirumah ketimbang jalan-jalan berbecek-becek ria. Melihat jembatan yang kelam itu saya jadi inget Muka bos saya yang belakangan serasa berubah menjadi cukup "nggak enak untuk dilihat". Yah dan itu sepertinya pantas dimaklumi mengingat kesalahan saya cukup berat. Sekedar mengingatkan saya adalah orang yang jauh dari kata "sempurna". Muka pas-pas-an, kantong kekurangan, hidup menyedihkan, dan otak juga pantium 1, dengan memori dibawah 2 GB. Kata orang didunia ini tidak ada yang sempurna, dan menjadi manusia dengan banyak kekurangan juga menyiksa.
Pagi itu untuk pertama kalinya saya menikmati perjalanan saya menuju tempat kerja dan ternyata petaka menunggu saya (lebai tingkat kabupaten), Pagi itu seperti biasa saya melayani pembeli dan datanglah sebuah resep. Resep yang sulit untuk dibaca, resepnya tentang seseorang yang menderita wasir dan juga darah tinggi. disamping resep ada beberapa pemeli lain yang datang, hal tersebut membuat saya sedikit panik, suara didalam hati itu seperti pemandu sorak yang bilang "ayo cepat!! ayo cepat!!" dan akhirnya saya berhasil menyelesaikannya dengan hasil berantakan. Etiket saya terbalik!! Dan sejak saat itu saya seperti mendapat warning "JAUHI RESEP SEMAMPU ANDA"
Pressure berlanjut hingga hari ini dan rasanya saya benar-benar ingin lari. (pecundang)
Pagi itu untuk pertama kalinya saya menikmati perjalanan saya menuju tempat kerja dan ternyata petaka menunggu saya (lebai tingkat kabupaten), Pagi itu seperti biasa saya melayani pembeli dan datanglah sebuah resep. Resep yang sulit untuk dibaca, resepnya tentang seseorang yang menderita wasir dan juga darah tinggi. disamping resep ada beberapa pemeli lain yang datang, hal tersebut membuat saya sedikit panik, suara didalam hati itu seperti pemandu sorak yang bilang "ayo cepat!! ayo cepat!!" dan akhirnya saya berhasil menyelesaikannya dengan hasil berantakan. Etiket saya terbalik!! Dan sejak saat itu saya seperti mendapat warning "JAUHI RESEP SEMAMPU ANDA"
Pressure berlanjut hingga hari ini dan rasanya saya benar-benar ingin lari. (pecundang)